beritajalan.web.id Pemerintah Kabupaten Jombang terus berupaya memperbaiki infrastruktur jalan yang menjadi urat nadi ekonomi masyarakat. Salah satunya melalui proyek peningkatan Jalan Pucangsimo–Pagerwojo yang saat ini tengah dikebut. Dengan total anggaran mencapai Rp 2,19 miliar, proyek ini diharapkan dapat memperlancar akses warga antar kecamatan, khususnya antara Perak dan Bandarkedungmulyo.
Pelebaran jalan sepanjang 2,3 kilometer itu menjadi bagian dari strategi pemerintah dalam memperkuat konektivitas antarwilayah. Sebagian ruas sudah dicor, sedangkan sebagian lainnya masih dalam tahap pengerukan. Meski demikian, aktivitas di lapangan terlihat intensif, menandakan proyek tersebut dikerjakan dengan kecepatan dan koordinasi tinggi.
Selain memperbaiki akses transportasi, pembangunan ini juga diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat lokal. Jalan yang lebih lebar dan kuat tentu akan mengurangi kemacetan, memperlancar arus distribusi barang, serta mempercepat waktu tempuh bagi warga yang beraktivitas di dua kecamatan tersebut.
Progres Lapangan: Dari Pengerukan hingga Pengecoran
Pantauan di lapangan menunjukkan aktivitas pembangunan berlangsung padat. Alat berat terlihat bekerja sejak pagi hingga malam. Beberapa titik di sisi utara sudah dicor dan mulai mengeras, sementara sisi selatan masih dalam proses pengerukan tanah. Transisi antara tahap satu ke tahap berikutnya dilakukan secara bertahap agar lalu lintas warga tetap dapat berjalan meski terbatas.
Menurut warga setempat, M. Ali, proyek ini membawa angin segar bagi masyarakat yang sudah lama mengeluhkan kondisi jalan rusak. “Sebelah utara sudah dicor, sekarang ganti sisi selatan yang dikeruk. Kami senang karena jalannya akhirnya diperlebar,” ujarnya.
Selain itu, ia menjelaskan bahwa pekerjaan ini dimulai dari arah Desa Pucangsimo dan telah berlangsung cukup lama. Menurutnya, masyarakat kini bisa melihat hasil nyata setelah bertahun-tahun hanya menerima janji perbaikan. Ia pun berharap agar proses pembangunan berjalan lancar dan rampung tepat waktu.
Peran Aktif Dinas PUPR dalam Pengerjaan Proyek
Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Jombang, Agung Hariadi, menegaskan bahwa proyek ini merupakan bagian dari program strategis daerah. “Jalan Pucangsimo–Pagerwojo adalah jalur vital yang menghubungkan dua kecamatan besar. Karena itu, peningkatan kualitas jalannya menjadi prioritas utama kami,” ujarnya.
Selain itu, Agung menambahkan bahwa kondisi jalan sebelumnya memang sudah sangat memprihatinkan. Banyak bagian yang bergelombang, retak, dan berlubang akibat beban kendaraan berat serta curah hujan tinggi. Oleh karena itu, metode pengecoran beton dipilih agar hasil lebih kuat dan tahan lama.
Di sisi lain, pemerintah juga memastikan seluruh proses pengerjaan mengikuti standar teknis yang telah ditetapkan. Pengawasan lapangan dilakukan secara berkala agar kualitas jalan terjamin. Agung menegaskan, kecepatan pembangunan tidak boleh mengorbankan mutu.
Manfaat Ekonomi dan Sosial yang Mulai Terasa
Peningkatan jalan ini tidak hanya memberi manfaat bagi kendaraan pribadi, tetapi juga berdampak besar terhadap sektor ekonomi lokal. Jalan yang baik memperlancar distribusi hasil pertanian dan perdagangan antar desa. Sebelumnya, warga kerap kesulitan membawa hasil panen karena jalan berlubang dan licin saat hujan. Kini, dengan kondisi jalan yang lebih baik, waktu tempuh dan biaya transportasi bisa ditekan.
Seorang warga lain, Suwarno, mengakui perubahan tersebut. “Sekarang lebih cepat bawa hasil panen ke pasar. Dulu bisa sampai dua jam karena jalan rusak, sekarang tidak sampai satu jam,” katanya.
Selain itu, warga sekitar juga mulai membuka usaha kecil di sepanjang jalan, seperti warung kopi, bengkel, hingga kios sembako. Dengan meningkatnya lalu lintas, peluang ekonomi baru pun terbuka.
Kemudian, proyek ini juga memberi dampak sosial yang positif. Anak-anak sekolah tidak lagi kesulitan berangkat karena jalan yang berlumpur, dan akses menuju fasilitas kesehatan menjadi lebih mudah. Dengan kata lain, manfaat pembangunan tidak hanya dirasakan secara ekonomi, tetapi juga dari sisi kesejahteraan masyarakat.
Tantangan di Lapangan dan Komitmen Pemerintah
Meski berjalan cepat, proyek ini tetap menghadapi tantangan, terutama faktor cuaca. Curah hujan yang tinggi sering kali memperlambat proses pengecoran. Namun demikian, pemerintah memastikan pekerjaan tetap berjalan dengan penyesuaian jadwal. Jika hujan turun, kegiatan pengecoran dialihkan ke malam hari atau dilakukan pengeringan tambahan sebelum beton dituang.
Selain itu, Dinas PUPR juga menyiapkan sistem pengawasan berlapis untuk menjamin kualitas hasil pekerjaan. Setiap tahapan dievaluasi bersama kontraktor agar sesuai dengan rencana kerja. Agung menegaskan bahwa proyek ini bukan hanya tentang membangun jalan, tetapi juga tentang membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
“Oleh karena itu, kami terus berupaya agar proyek selesai tepat waktu tanpa mengabaikan standar mutu,” ujarnya.
Harapan Masyarakat ke Depan
Warga di sepanjang jalur Pucangsimo–Pagerwojo kini mulai merasakan manfaat nyata dari proyek ini. Namun, mereka juga berharap agar setelah pembangunan selesai, pemerintah tetap memperhatikan pemeliharaan rutin. Menurut M. Ali, jalan yang sudah bagus harus dijaga agar tidak cepat rusak kembali.
Sementara itu, Agung memastikan bahwa setelah proyek rampung, pemerintah akan melaksanakan program pemeliharaan berkala. Langkah ini diambil untuk memastikan jalan tetap awet dan berfungsi dengan baik.
Dengan demikian, proyek senilai Rp 2,19 miliar ini tidak hanya menjadi simbol pembangunan fisik, tetapi juga wujud nyata perhatian pemerintah terhadap kebutuhan masyarakat.
Penutup
Secara keseluruhan, proyek Jalan Pucangsimo–Pagerwojo adalah langkah strategis Pemerintah Kabupaten Jombang dalam memperkuat infrastruktur transportasi dan ekonomi daerah. Dengan sinergi antara pemerintah, kontraktor, dan masyarakat, pembangunan ini diharapkan mampu menciptakan efek berantai yang positif bagi seluruh wilayah Jombang.
Selain memperbaiki akses, proyek ini juga menumbuhkan optimisme baru bahwa pembangunan yang dilakukan dengan serius akan membawa manfaat nyata. Ke depan, keberhasilan proyek ini dapat menjadi contoh bagi peningkatan infrastruktur lain yang lebih luas dan berkelanjutan.etiap hari.pembangunan daerah yang berkelanjutan.

Cek Juga Artikel Dari Platform hotviralnews.web.id
